Kenapa harus membuat watermark pada hasil foto kita? yah sebenarnya tidak ada yang meng-harus kan juga sih, tapi mari kita pahami dulu pengertian watermark. Seperti pengertian pada artikel sebelumnya (Daftar Istilah Fotografi) pada abjad "W", watermark
diterjemahkan secara bebas adalah "tanda air", maksudnya yaitu sebagai
penanda objek, baik berupa gambar, suara atau video. Pada gambar atau
foto, watermark biasanya digunakan sebagai penunjuk keasliannya atau untuk memberi tanda hak cipta.
Nah, walaupun hasil foto Anda tidak/belum bernilai komersial, tidak ada salahnya kan diberikan watermark? minimal sebagai informasi bahwa foto tersebut adalah Anda yang jepret :) Berikut step-step nya.
Step 1 - Pilih salah satu foto hasil karya Anda, kemudian buka dengan menggunakan Photoshop (pada tutorial ini saya menggunakan CS5). Foto yang saya gunakan adalah foto panning delman yang saya potret di seputaran Monumen Nasional (Monas).
Step 2 - Penulisan teks; tekan tombol T (Horizontal Type Tool) pada tool bar sebelah kiri, dan kita akan dibawa pada pangaturan huruf (font):
Lihat gambar di atas untuk langkah sesuai urutan nomor berikut:
1. Tipe huruf (set the family font), saya menggunakan Arial
2. Font style (set the font style), saya pilih Bold
3. Ukuran huruf (set the font size), saya pilih 48 pt, dan
4. Pilihan warna teks (select text color), saya menggunakan kode warna # bfb2b2, seperti gambar di bawah.
Empat pengaturan tersebut dapat dirubah-ubah sesuai dengan ukuran foto dan selera Anda, silahkan ber-eksperimen :)
Step 3 - Pada posisi tombol "T" masih aktif, tentukan posisi kursor pada bagian foto dimana watermark akan diletakkan dan klik, kemudian ketik kalimat yang diinginkan sebagai watermark. Setelah penulisan selesai klik tombol Move Tool (V) pada tool bar sebelah kiri. Pada kondisi ini teks yang sudah diketik juga dapat dipindah-pindahkan posisinya.
Step 4 - Langkah berikutnya adalah memberi efek pada teks, pilih Layer > Layer Style > Bevel dan Emboss. Pengaturannya seperti pada gambar berikut.
Klik Ok jika pengaturan sudah sesuai keinginan Anda.
Step 5 - Kita beralih pada palet Layer seperti pada gambar berikut, ganti blending options menjadi Screen dan Opacity 40% (cobalah untuk mengganti-ganti persentase tersebut sampai Anda mendapatkan hasil yang pas sesuai keinginan)
Step 6 - Jangan lupa untuk menyimpan file tersebut, File > Save As ... kemudian tentukan di folder mana file akan disimpan (Save in), beri nama file tersebut (File name) dan ganti format sesuai keingian Anda (JPEG, PNG atau TIFF).
Nah selesai sudah edit foto dengan watermark, berikut hasil-nya:
Selamat mencoba, semoga bemanfaat
Nah, walaupun hasil foto Anda tidak/belum bernilai komersial, tidak ada salahnya kan diberikan watermark? minimal sebagai informasi bahwa foto tersebut adalah Anda yang jepret :) Berikut step-step nya.
Step 1 - Pilih salah satu foto hasil karya Anda, kemudian buka dengan menggunakan Photoshop (pada tutorial ini saya menggunakan CS5). Foto yang saya gunakan adalah foto panning delman yang saya potret di seputaran Monumen Nasional (Monas).
Step 2 - Penulisan teks; tekan tombol T (Horizontal Type Tool) pada tool bar sebelah kiri, dan kita akan dibawa pada pangaturan huruf (font):
Lihat gambar di atas untuk langkah sesuai urutan nomor berikut:
1. Tipe huruf (set the family font), saya menggunakan Arial
2. Font style (set the font style), saya pilih Bold
3. Ukuran huruf (set the font size), saya pilih 48 pt, dan
4. Pilihan warna teks (select text color), saya menggunakan kode warna # bfb2b2, seperti gambar di bawah.
Step 3 - Pada posisi tombol "T" masih aktif, tentukan posisi kursor pada bagian foto dimana watermark akan diletakkan dan klik, kemudian ketik kalimat yang diinginkan sebagai watermark. Setelah penulisan selesai klik tombol Move Tool (V) pada tool bar sebelah kiri. Pada kondisi ini teks yang sudah diketik juga dapat dipindah-pindahkan posisinya.
Step 4 - Langkah berikutnya adalah memberi efek pada teks, pilih Layer > Layer Style > Bevel dan Emboss. Pengaturannya seperti pada gambar berikut.
Step 5 - Kita beralih pada palet Layer seperti pada gambar berikut, ganti blending options menjadi Screen dan Opacity 40% (cobalah untuk mengganti-ganti persentase tersebut sampai Anda mendapatkan hasil yang pas sesuai keinginan)
Step 6 - Jangan lupa untuk menyimpan file tersebut, File > Save As ... kemudian tentukan di folder mana file akan disimpan (Save in), beri nama file tersebut (File name) dan ganti format sesuai keingian Anda (JPEG, PNG atau TIFF).
Nah selesai sudah edit foto dengan watermark, berikut hasil-nya:
Selamat mencoba, semoga bemanfaat
Anda baru saja membaca artikel yang berkategori software
dengan judul Cara Membuat Watermark pada Foto Menggunakan Photoshop. Anda bisa bookmark halaman ini dengan URL http://sahabatwisnu.blogspot.com/2013/02/cara-membuat-watermark-pada-foto.html. Terima kasih!
Ditulis oleh:
Wisnu BS - Senin, 18 Februari 2013
Belum ada komentar untuk "Cara Membuat Watermark pada Foto Menggunakan Photoshop"
Posting Komentar